PMI Kabupaten Pasuruan Distribusikan Bantuan Air Bersih dan Tandon Air
Pasuruan, 18 November 2024 – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasuruan mendistribusikan air bersih untuk masyarakat yang membutuhkannya. Pasalnya, kemarau yang berkepanjangan menyebabkan kekeringan di wilayah Kabupaten Pasuruan, salah satunya Kecamatan Winongan.
Mengutip laman PMI Jatim, Senin (18/11/2024), penyaluran tersebut merupakan kerja sama antara PMI Provinsi Jawa Timur dengan PMI Kabupaten Pasuruan. Pendistribusian air bersih tersebut dimulai sejak tanggal 17 Oktober 2024 hingga saat ini dengan pendistribusian sebanyak 15.000 liter air per harinya.
Selain mendistribusikan air bersih, PMI Kabupaten Pasuruan juga memberikan bantuan Tandon untuk masyarakat di Dusun Sumbertelor, Desa Kedungrejo Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Serah terima tandon dihadiri oleh Camat Winongan dan perwakilan dari Kepala Desa Kedungrejo serta masyarakat sekitar.
Jumlah yang diberikan yaitu 3 tandon air berkapasitas 2000 liter, family kit sebanyak 150 unit dan pendistribusian air bersih setiap harinya 15.000 liter. Camat Winongan, M. Ganis Subintang berpesan bantuan dari PMI sangat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak kekeringan. Ia juga menyampaikan Winongan merupakan wilayah yang mengalami kekeringan setiap tahun. Walaupun lokasinya yang dekat dengan sumber air tetapi tidak ada aliran air di wilayah sumbertelor karena lokasinya yang berada di perbukitan.
Ia berterima kasih kepada PMI Kabupaten Pasuruan yang menyalurkan bantuan berupa air bersih, family kit serta tandon yang sangat bermanfaat untuk kebutuhan air sehari-hari. “Bantuan tandon air tersebut, terbagi menjadi 3 titik di Dusun Sumbertelor dengan hasil assesment 3 titik tersebut merupakan tempat yang strategis untuk masyarakat yang memerlukan air bersih,” ujar Misbah Zunib selaku Wakil Ketua PMI Kabupaten Pasuruan.
Selain di Winongan, PMI juga mendistribusikan air bersih di wilayah Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. Bantuan tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat dan berpesan tetap dijaga dan dirawat supaya bisa bertahan lama. Dalam kesempatan yang sama, Abdilatul Bariroh selaku warga Sumber Telor menyampaikan kekeringan yang terjadi setiap tahun pada saat kemarau.
“Kesulitannya yaitu pada saat kemarau air bersih tidak ada di sini, sehingga harus turun ke sumber air Umbulan yang sangat jauh serta memerlukan akomodasi kendaraan dan jumlah air yang terbatas. Ia sangat berterima kasih kepada bantuan dari PMI karena sangat bermanfaat untuk masyarakat dan memenuhi kebutuhan dasarnya,” pungkasnya.